Karya MUHAMMAD LUTHFI GHOZALI
Halaman X II+ 194. Ukuran 10x15
Halaman X II+ 194. Ukuran 10x15
Harga: Rp. 22.500,-
(belum termasuk ongkos kirim)
Apapun
yang terjadi, meski musibah itu akibat dosa-dosa yang diperbuat
sendiri. Kalau ternyata hasil akhir musibah itu adalah kebaikan dan
mampu membangkitkan taubat dan semangat berbenah, berarti dosa-dosa
itu hanyalah sekedar sebab-sebab yang tersusun rapi supaya akhirnya
orang menjadi lebih baik. Kalau demikian keadaannya, maka dosa-dosa
itupun sejatinya adalah bagian takdir baik untuk dirinya. Sebab, tidak
ada satu kejadianpun
di muka bumi ini kecuali terjadi dengan kehendak Allah s.w.t. Bahkan
orang yang memukul orang lain dengan tangannya sendiri, yang demikian
itu pula sejatinya adalah Allah s.w.t yang memukul orang yang dipukul tersebut. Demikian yang ditegaskan Allah s.w.t dengan firman-Nya diatas.
Oleh karena itu, apabila ada orang mendapat musibah, baik dari akibat perbuatan
sendiri maupun perbuatan orang lain, dan ia salah dalam menyangka. Ia
mengira Allah s.w.t telah meninggalkan dirinya, bahwa Allah s.w.t telah
memutuskan tali kasih-Nya, bahwa Allah s.w.t sudah tidak lagi
memperhatikan dan mencintainya. Itu berarti hanyalah semata-mata karena
sempitnya pandangan mata hatinya. Semata-mata karena dangkalnya ma’rifat yang ada dalam hatinya dan rapuhnya keimanan serta lemahnya keyakinan.
Kalau
tidak demikian, barangkali memang yang disembah selama ini sesungguhnya
bukan Tuhannya tapi musuhnya. Bukan penolong yang melindunginya tapi
lawan yang akan menghancurkannya. Berarti pula selama ini ia telah salah
dalam menyembah.